Thursday, September 21, 2006

aku

Aku adalah pekikan burung Rajawali, Hinggap di dahan-dahan Pohon Nista dan kelemahan. Menatap panas terik Mentari di siang hari dan mendengar lantunan syair-syair Pecinta tatkala malam tiba. Aku berjalan tak ber-arah di Atas Bumi NYA ini, kemana angin membawa di sana aku berlabuh. Kepada musafir aku mengucap Salam, berbicara dan menghibur hati yang lara dan kerinduan akan pulang. Cinta telah membawa jiwa ini terbang, melewati cakrawala dan pelangi, ke alam tak bernama. Pelangi menulis getir dengan warna-warni terindah, awan hanya termangu dengan sejuta Harapan, meninggalkan aku yang tertunduk dengan doa kepadaMU sebagai senjata. Malam dan siang berganti tak jua Harapan reda. Aku, adalah pekikan Rajawali, yang terdampar di sisi dunia. Tatkala hari penentuan tiba, dimana Mata berbicara, telinga mengucap dan jari-jemari menulis dengan sekehendaknya, Akankah kelak Cinta menjadi Saksi..ataukah hanya diam di sisi saat pengadilan Akhir..Sungguh Hanya kepadaMu lah jiwa berharap..

No comments: